Baca juga artikel lainnya :
- Piutang Tak Tertagih: Bagaimana Mengatasinya dan Dampaknya pada Keuangan Bisnis
- 3 Langkah Mudah Cek Laporan Bisnis lewat HP
- Strategi Akuntansi: Pencatatan Jurnal Pembelian di Perusahaan Dagang
Zakat vs Pajak : Manfaatnya dalam Bisnis
Baik zakat dan pajak, keduanya bisa bersifat individu atau perorangan juga atas nama kelompok atau perusahaan. Dalam lingkup bisnis, zakat punya dampak positif pada aspek spiritual sekaligus sosial masyarakat. Perusahaan wajib mengeluarkan zakat atas hasil usaha bilamana sudah mencapai batas minimal zakat (nisab) sebesar 85 gram emas dan satu tahun (haul). Perusahaan yang menunaikan zakat secara tidak langsung menunjukkan bukti ketaatannya kepada Allah SWT dan bentuk syukur atas nikmat keuntungan dari hasil usahanya.
Pelaku bisnis bisa menjadikan zakat sebagai bagian dari program kepedulian sosial atau CSR untuk memberdayakan kelompok kurang mampu, dan memperbaiki kesejahteraan sosial warga sekitar. Selain mendatangkan keberkahan dalam bisnis, program CSR dari zakat akan berdampak pada reputasi positif dari warga terhadap perusahaan itu sendiri.
Sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 31 Tahun 2019, bisnis atau perusahaan yang menunaikan zakat bisa membantu mengurangi kemiskinan, dan memberikan masa depan lebih berkah bagi perusahaan juga seluruh karyawannya. Tak kalah penting, perusahaan yang menunaikan zakat akan mendapat manfaat perencanaan pajak (tax planning). Dia bisa menjadi pengurang penghasilan kena wajib pajak yang dikurangkan dari penghasilan bruto orang atau lembaga bersangkutan.
Sementara pajak dari perspektif bisnis menunjukkan kepatuhan hukum, turut serta menjaga stabilitas ekonomi negara, serta kontribusi terhadap pembangunan negara. Pajak juga bisa dijadikan sebagai tolak ukur kredibilitas sekaligus kondisi keuangan bisnis. Perusahaan yang keuangannya sehat tentu akan taat membayar pajak, mengingat adanya denda dari Dirjen Pajak bagi mereka yang terlambat.
Itulah tadi uraian mengenai zakat vs pajak dilihat dari sisi perbedaan sekaligus manfaat keduanya bagi bisnis. Kesimpulannya, zakat dan pajak menjadi dua kewajiban yang punya manfaat penting, baik dalam konteks spiritual maupun bernegara. Zakat adalah ibadah wajib bagi umat Islam. Sementara pajak adalah kewajiban setiap individu kaitannya sebagai warga Negara Indonesia.

Download Aplikasi pada Tombol dibawah ini